Masih Perlukah Belajar PHP di Tahun Ini? Jawaban yang Mengejutkan

Banyak orang mengatakan bahwa PHP adalah bahasa pemrograman lawas yang sudah ketinggalan zaman. Namun, faktanya hingga saat ini masih banyak website besar yang mengandalkan PHP sebagai fondasi mereka sepertio BBC News, Laracasts dan Razorpay. Banyak juga aplikasi web terkenal yang awalnya dibangung menggunakan PHP seperti Facebook, Youtube, Yahoo, Wordpress, Wikipedia, SourceForge, Flickr dan banyak lagi. Pertanyaannya, apakah masih relevan belajar PHP di tahun ini? Artikel ini akan membahas fakta dan tren terbaru agar Anda bisa menentukan apakah PHP masih worth it untuk dipelajari.

Sejarah Singkat, Apa itu PHP & Peran PHP

PHP pertama kali dikembangkan pada tahun 1994 oleh Rasmus Lerdorf. PHP dikembangkan dengan tujuan awal hanya untuk mencatat pengunjung pada website pribadi Rasmus Lerdorf, namun berkembang menjadi salah satu bahasa pemrograman server-side paling populer. WordPress, Wikipedia, hingga Facebook pada awalnya menggunakan PHP sebagai pondasi. Perannya dalam sejarah perkembangan web tidak bisa dipungkiri. PHP merupakan bahasa pemorgaman berbasis web yang dibuat secara khusus untuk membangun aplikasi berbasis web. Selain tersedia secara gratis, PHP juga mudah dipelajari oleh siapapun.

PHP merupakan bahasa server-side yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis, salah satu fungsinya adalah untuk menerima dan mengolah dan menampilkan data ke sebuah situs, data yang diterima akan diolah disebuah prorgam databases server, untuk kemudian hasilnya ditampilkan kembali ke layar browser sebuah situs. PHP adalah bahasa pemrograman untuk dijalankan melalui halaman web, umumnya digunakan untuk mengolah informasi di internet. Sedangkan dalam pengertian lain PHP adalah singkatan dari Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web serverside yang bersifat open source atau gratis. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server.

Statistik Terbaru Penggunaan PHP

Menurut data W3Techs, sekitar 75% website di dunia masih menggunakan PHP pada sisi server. CMS populer seperti WordPress, Joomla, dan Drupal semuanya berbasis PHP. Ini menunjukkan bahwa PHP masih menjadi tulang punggung internet meski banyak bahasa baru bermunculan.
Dikutip dari PYPL (PopularitY of Programming Language) pada September 2025, PHP masih menduduki peringkat ke-8 dari daftar 30 Bahasa pemrograman paling dicari di internet, ini menunjukkan PHP masih diminati dan masih banyak dipelajari sampai saat ini.

Kelebihan PHP yang Membuatnya Tetap Bertahan

Beberapa kelebihan PHP yang membuatnya tetap relevan antara lain:
• Mudah dipelajari untuk pemula, terutama yang baru masuk ke dunia pemrograman web.
• Framework populer seperti Laravel, CodeIgniter, dan Symfony mempermudah pengembangan aplikasi.
• Komunitas besar dengan banyak dokumentasi dan forum diskusi.
• Hosting dan server dengan dukungan PHP sangat mudah ditemukan dan cenderung murah.

Kekurangan & Tantangan PHP

Seperti bahasa pemrograman pada umumnya, meskipun memiliki banyak kelebihan, PHP juga punya kekurangan, seperti:
• PHP sering dianggap bahasa lama dengan reputasi negatif di kalangan developer modern.
• Persaingan ketat dengan bahasa lain seperti JavaScript (Node.js), Python (Django/Flask), dan Go.
• Beberapa startup baru memilih bahasa modern lain untuk membangun produk mereka.

Kapan PHP Masih Worth It untuk Dipelajari?

PHP masih layak dipelajari jika:
• Anda ingin cepat masuk ke dunia web development.
• Anda ingin bekerja di perusahaan yang menggunakan CMS berbasis PHP.
• Anda ingin memahami dasar pemrograman server-side dengan bahasa yang sederhana.

Alternatif & Kombinasi PHP dengan Teknologi Modern

Meskipun PHP sering dianggap ketinggalan zaman, sebenarnya PHP bisa dipadukan dengan teknologi modern. Contohnya, PHP dengan framework Laravel dapat digabungkan dengan frontend modern seperti React atau Vue. Selain itu, PHP juga bisa digunakan dalam arsitektur berbasis API, microservices, hingga integrasi dengan cloud.

Kesimpulan: Masihkah PHP Relevan di Tahun Ini?

Kesimpulannya, tentu PHP masih relevan hingga saat ini. Bahasa ini belum mati dan tetap banyak digunakan, terutama dalam pengembangan website berbasis CMS dan aplikasi web dengan framework populer. Namun, untuk tetap kompetitif, sebaiknya tetap juga mempelajari bahasa pemrograman lain agar lebih fleksibel menghadapi kebutuhan industri yang terus berkembang, yang saat ini sedang booming untuk pengembangan berbasis web seperti Javascript.